Sabar dan Syukur

Kehidupan tak pernah lepas dari yang namanya ujian. Terkadang sakit lalu membuat kita menangis atau bahagia yang memaksa kita tertawa. Sempat aku berpikir Tuhan begitu perhatiannya sehingga setiap hambaNYA diuji dengan sesuatu yang berbeda-beda. Begitu cara Tuhan menunjukan kehadiranNYA. Semua hal DIA hadirkan penuh dengan kesempurnaan hanya kita saja terkadang luput melihatnya dengan kacamata Syukur. Ya benar syukur,klise memang kedengarannya tapi sungguh saya adalah saksi hidup bagaimana saya menikmati apa yang namanya syukur itu. Pernah suatu ketika saya meratapi kesedihan yang saya alami saat kehilangan Alm.papa dan anak saya hanya berjarak 3bln saja bertubi-tubi cobaan itu hadir. Namun di dalam hati entah kenapa saya yakin bahwa TakdirNYA adalah yang terbaik dari apapun rencana yang saya buat.

Seperti mimpi yang hadir dalam tidurku,saat Alm.papa berpesan sesuatu yang baik menurut kita belum tentu baik tapi sesuatu yang baik menurut Allah SWT itu pasti baik untuk kita. SubhanaAllah itulah yang akhirnya melahirkan saya menjadi perempuan yang selalu belajar menerima apapun takdirNYA dengan sudut pandang syukur. Wajar ketika terkadang ada rasa "kok begini ya" "kok begitu ya" karena kita toh manusia kan tapi lalu saya acuhkan dan langsung berpikir ada hal indah pasti di depan sana yang menantiku. Dan you know what? ya semua terasa sangat indah sekarang,dulu saat papa masih ada kami masing-masing suka sibuk sendiri,jarang bgt jalan bareng,makan bareng dll. Tapi saat saya kehilangan Alm.papa saya menyadari bahwa sungguh kebersamaan bersama keluarga itu adalah nikmat luar biasa yang terkadang kita lupakan. Dan sekarang aq,suamiku,mama dan adikku selalu memiliki waktu bersama-sama walau hanya sekedar makan malam diluar atau liburan bareng. Disini saya belajar betapa berharganya kehadiran mereka dalam hidupku maka semua harus disyukuri dengan menikmati&membahagiakan mereka. Begitupun saat saya kehilangan jabang bayi yang sangat saya idam-idamkan,sungguh semua itu mengandung keindahan yang luar biasaa. Hingga saya sendiri sering sekali berkaca-kaca bukan sedih terpuruk tetapi air mata bahagia dan bersyukur.

Tuhan menyuruh saya menikmati dulu waktu-waktu berdua,menikmati indahnya rumah tangga,pacaran,liburan dan mempersiapkan masa depan untuk anak-anak kami kelak,aamiin :). Tuhan kasih waktu kami untuk lebih bekerja keras merealisasikan mimpi-mimpi kami dan sekali lagi saya terperangah karena betapa satu persatu mimpi-mimpi saya terealisasi. SubhanaAllah ini ternyata buah dari sabar saat menghadapi setiap perkara yang Tuhan hadirkan dalam hidupku. Tuhan juga memberikan aq tabungan diakhirat kelak yaitu dede yg kelak insyaAllah menolong bundanya. Lalu nikmat mana lagi yang aq sangsikan. Betapa Tuhan menjadikan semuanya indah pada waktuNYA ya waktunya Tuhan tentunya :).

Aq menyibukan diri dengan bersyukur karena aq ingin memiliki hati yang berkualitas tinggi karena sungguh kawan, janji Tuhan itu nyata,bersyukurlah maka AKU akan tambahkan NikmatKU dan itu 100000000% benaaarrrrrrr!!! Aq menikmati hidupku,bersyukur dan bersabar dengan ketentuanNYA sambil terus merealisasikan mimpiku&suamiku,mimpi orang tua kami&keluarga kami. Kami hadir untuk mebuat kalian bahagia,tersenyum hingga kelak takdirNYA yang memisahkan. Yuuks belajar melihat semua dengan sabar dan syukur,jangan selalu mengeluh karena belum punya ini lah itu lah,ga bisa ini lah itu lah,kurang ini lah itu lah tapi coba sekali-kali lihatlah kebawah masih banyak manusia yang tidak seberuntung kita maka bersyukurlah niscaya kita kan bahagia,InsyaAllah,Aamiin ^_^